Thursday, December 18, 2008

CINTA SEORANG SUAMI

CINTA SEORANG SUAMI


Dilihat dari usia beliau sudah tidak muda lagi, usia yang sudah senja
bahkan sudah mendekati malam. Masa Pak Suyatno, 58 tahun ke
sehariannya diisi dengan merawat isterinya yang sakit. isterinya juga
sudah tua. Mereka berkahwin sudah lebih 32 tahun

Mereka dikurniakan 4 orang anak .......disinilah awal cubaan menerpa,
setelah isterinya melahirkan anak ke empat .........
tiba-tiba kakinya lumpuh dan tidak boleh digerakkan. Hal itu terjadi
selama dua tahun.

Menginjak tahun ke tiga seluruh tubuhnya menjadi lemah bahkan
terasa tidak bertulang lidahnyapun sudah tidak mampu digerakkan lagi.



[show/hide]




Setiap hari pak suyatno memandikan, membersihkan kotoran,
menyuapkan, dan mengangkat isterinya ke atas tempat tidur.
Sebelum berangkat ke tempat kerja dia meletakkan isterinya
di hadapan TV supaya isterinya tidak berasa kesunyian.

Walau isterinya tidak dapat bercakap, tapi dia selalu melihat
isterinya tersenyum, dan pak suyatno masih berasa beruntung
kerana tempat kerjanya tidak begitu jauh dari rumahnya,
sehingga siang hari dia boleh pulang ke rumah untuk menyuapi
isterinya makan. Petangnya dia pulang memandikan isterinya,
mengganti pakaian, dan selepas maghrib dia temankan isterinya
menonton tv sambil bercerita apa sahaja yang dia alami seharian.

Walaupun isterinya hanya mampu memandang (tidak mampu
memberikan respons ), pak suyatno sudah cukup senang
bahkan dia selalu menggoda dan bergurau dengan isterinya
setiap kali menjelang tidur.

Rutin ini dilakukan pak suyatno lebih kurang 25 tahun. Dengan
sabar dia merawat isterinya bahkan sambil membesarkan ke
empat buah hati mereka, sekarang anak-anak mereka sudah
dewasa tinggal si bungsu yang masih kuliah.

Pada suatu hari ke empat anak suyatno berkumpul di rumah
orang tua mereka sambil menjenguk ibunya. Kerana setelah
menikah mereka tinggal dengan keluarga masing-masing.

Dan pak suyatno tetap merawat ibu kepada anak-anaknya,
dan yang dia inginkan hanya satu: semua anaknya berjaya.

Dengan kalimat yang cukup hati2 anak yang sulung berkata :
"Pak kami ingin sekali merawat ibu ... Semenjak kami kecil
kami melihat bapak merawat ibu dan tidak ada sedikit pun
keluhan keluar dari bibir bapak, bahkan bapak tidak izinkan
kami menjaga ibu."

Dengan air mata berlinang anak itu melanjutkan
kata-katanya .........

"Sudah yang kali keempat kami mengizinkan bapak
menikah lagi, kami rasa ibupun akan mengizinkannya.
Bila papak akan menikmati masa tua bapak dengan
berkorban seperti ini .....
kami sudah tidak sampai hati melihat bapak begini... kami
berjanji akan merawat ibu dengan sebaik-baiknya secara

bergantian," ujar anaknya yang sulung merayu.

Pak Suyatno menjawab hal yang sama sekali tidak didugaoleh anak-anaknya.

Anak-anakku. .... jikalau hidup di dunia ini
hanya untuk
nafsu.... mungkin bapak akan berkahwin
lagi.... tapi

ketahuilah dengan adanya ibu kalian di sampingku... .
itu sudah
lebih dari cukup. Dia telah melahirkan
kalian..."

Sejenak kerongkongannya tersekat..."Kalian yang selalu
kurindukan hadir di dunia ini dengan penuh cinta
yang tidak dapat dinilai dengan apapun.Cuba kalian tanya
ibumu apakah dia menginginkan keadaannya seperti Ini ?

Kalian menginginkan bapak bahagia .... Apakah batin bapak
dapat bahagia meninggalkan ibumu dalam keadaannya
seperti sekarang ?

Kalian menginginkan bapak yang masih diberi Allah kesihatan
yang baik dirawat oleh orang lain .......bagaimana dengan
ibumu yg masih sakit ?

Sejenak meledaklah tangis anak-anak pak Suyatno...Merekapun
melihat butiran-butiran kecil jatuh di pelupuk mata ibunya...
Dengan pilu ditatapnya mata suami yang sangat dicintainya itu...

Sampailah akhirnya pak Suyatno diundang oleh salah satu
stesen TV swasta untuk menjadi panel jemputan acara
Bimbingan Rohani Selepas subuh dan juru acara pun
mengajukan pertanyaan kepada pak suyatno...

Kenapa bapak mampu bertahan selama 25 tahun merawat
Isteri yang sudah tidak mampu berbuat apa-apa?


Disitulah pak suyatno bercerita...

Jika manusia didunia ini mengagungkan sebuah cinta tapi
dia tidak mencintai kerana Allah maka semuanya
akan luntur...


Saya memilih isteri saya menjadi pendamping hidup
saya .......

Sewaktu dia sihat diapun dengan sabar merawat saya...
Mencintai saya dengan sepenuh hati zahir dan batinnya
bukan dengan mata kepala semata-mata. .. dan dia
memberi saya 4 orang anak yang lucu dan baik-baik...

Sekarang dia sakit berkorban untuk saya kerana Allah...
Dan itu merupakan ujian bagi saya.

Sihat pun belum tentu saya mencari penggantinya. ..
apalagi dia sakit ...
Setiap malam saya bersujud dan menangis dan saya
mengadu kepada Allah di atas sajadah supaya
meringankan
penderitaan isteri saya.Dan saya yakin
hanya kepada Allah
tempat saya mengadukan rahsia
dan segala kesukar kerana

DIA maha Mendengar... .



5 comments:

  1. so sad~
    the husband totally inlove with his wife..
    i admire him..
    hope that i meet someone like him in the future~

    ReplyDelete
  2. sapa pnulis cite ni? sedap cite dia..

    ReplyDelete
  3. great story.....




    touching my heart when i'm read this...
    by the way ur blog is nice....


    i want asking something to u...
    about nufnang,,

    how great earnings from there ??...




    Best Regards,




    http://hot-side.blogspot.com/

    ReplyDelete
  4. When the world’s
    Not on your side
    You don’t know where to run to
    You don’t know where to hide
    You gaze at the stars in the sky
    At the mountain so high
    Through the tears in your eyes
    Looking for a reason
    To replace what is gone
    Just remember, remember
    That you are never alone
    Just reach into your heart
    And Allah is always there
    You are never alone
    Through sorrow and through grief
    Through happiness and peace
    You are never alone
    So now, as you long for your past
    Prepare for your future
    But knowing
    Nothing gonna last
    You see, the life is but a road
    A straight and narrow path
    To our final abode
    So, travel well oh Muslim
    And paradise will be your home
    And always remember
    You are never alone :)

    ReplyDelete
  5. salam..
    sedihnyaa.. hemm sunguh byk pgjrn dpt d ambil dr kisah ini :)

    ReplyDelete

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...